Laporan keuangan adalah laporan tertulis yang merupakan suatu pandangan yang wajar mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi para pengguna laporan keuangan tersebut. Tindakan perataan laba bisa di kategorikan sebagai tindakan merekayasa informasi laporan keuangan yang sesungguhnya. Maka tidak menutup kemungkinan perusahaan melakukan praktik perataan laba guna menarik investor. Penelitian ini bertujuan menguji bukti empiris baik secara simultan ataupun secara parsial pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, financial leverage, dan kepemlikan institusioal terhadap income smoothing pada sektor BUMN yang go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Penelitian ini terdiri dari 75 sampel sektor BUMN yang go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2017-2021. Sampel diperoleh secara purposive sampling. Metode analisis yang digunakan daları penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif dan regresi logistik dengan menggunakan SPSS 26. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ukuran perusahaan. profitabilitas, financial leverage, dan kepemilikan institusional berpengaruh terhadap perataan laba Secara parsial, ukuran perusahaan profitabilitas kepemilikan institusional berpengaruh positif terhadap perataan laba. Sedangkan financial leverage berpengaruh negatif terhadap perataan laba. Untuk perusahaan, hasil penelitian ini dapat digunakan untuk kebijakan yang terkait mengenai laba. Sedangkan untuk investor, hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu investor untuk mengambil keputusan yang tepat untuk berinvestasi.